Makassar,
31-01-‘13
Lama kau kucari disetiap
lembar-lembar kertas
Yang penuh dengan coretan kata
tanpa makna
Disetiap langkah-langkah kaki
yang tak jelas
Arah dan tujuan
Lalu kutemukan kau ditengah riuh
hembusan angin
Kulihat gurat raut wajahmu
girang
Tapi……
Sungguh, aku bukanlah seorang
penyair yang pandai bersyair
Sungguh, aku bukanlah penyanyi
yang pandai melantunkan lagu
Sungguh, aku bukanlah seorang
pelukis yang pandai memainkan warna eksotik di setiap coretan-coretan kuasnya
Sungguh, aku bukan penari yang
pandai melenturkan badan dengan bahasa tubuh yang sangat indah
Dan sungguh, aku mungkin tak
seindah wanita-wanitamu dulu
Yang selalu memanjakanmu dengan
belai lembut jemarinya
Aku biasa, tanpa sejuta
keindahan yang mampu membuatmu terpesona
Aku biasa, tanpa segudang kata yang bisa membuatmu tergoda
Aku biasa, tanpa sehasta
kemewahan yang akan membuatmu terpanah
Namun, aku hanya punya hati
Hati yang tak akan pernah sama
dengan hati siapapun
Hati yang tak akan sebanding
dengan keindahan apapun
Karena aku dan hatiku adalah
diriku sendiri
0 comments :
Posting Komentar
Silahkan Comment